JC Koningsberger tiba di Jawa pada tahun 1894. Ia dikenal sebagai pelopor studi hama tanaman di Hindia Belanda, penggagas pendirian museum zoologi, serta sempat menjabat Direktur Kebun Raya Bogor. Flu spanyol yang merebak pada tahun 1918-1919 memaksanya meninggalkan Jawa.